Gereja Kristen Indonesia Nederland (GKIN) melalui Komisi Diakonia dan Marturia (KDM) telah menggelar Program Adopsi Desa, salah satunya adalah pemberian beasiswa kepada anak-anak usia sekolah di Desa Wiladeg, Yogyakarta. Desa ini menjadi pilot project dari program ini, dengan kerjasama yang erat antara KDM GKIN dan Gereja Kristen Jawa (GKJ) Wiladeg.
Bulan Oktober lalu, para orang tua asuh yang terlibat dalam program ini berkunjung ke tiga rumah anak asuh mereka. Perjalanan ini tidak hanya menyenangkan, namun juga sarat dengan pertemuan yang mengharukan dan penuh sukacita, memberikan kesan mendalam bagi semua yang terlibat. Segala puji bagi Tuhan atas berkat-berkat yang tercurah selama perjalanan ini.
Salah satu momen yang menggembirakan adalah kunjungan orang tua asuh Meilani kepada anak asuhnya, Dwita, yang terlihat mengenakan kaos berwarna biru (foto ketiga). Begitu juga, pengurus KDM Ivonne Rumondor turut mengunjungi anak asuhnya, Mozes, yang tampak memakai kaos berwarna coklat (foto pertama). Selain itu, Ivonne Rumondor juga berfoto bersama dengan anak asuh dari orang tua asuh Salmon Simanjuntak, yaitu Kezia, yang mengenakan kaos berwarna hitam (foto kedua).
Dalam foto terakhir, dapat dilihat Ivonne Rumondor dan Meilani berfoto bersama dengan pengurus GKJ Wiladeg, menciptakan kenangan indah selama kunjungan mereka. Kebersamaan ini tidak hanya memperkuat hubungan antara orang tua asuh dan anak asuh, tetapi juga mempererat ikatan kerjasama antara KDM GKIN dan GKJ Wiladeg dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di Desa Wiladeg.
Semua pihak yang terlibat menyampaikan rasa syukur atas kesempatan ini dan berharap bahwa Program Adopsi Desa dapat terus memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya anak-anak di Desa Wiladeg, Yogyakarta. Segenap panitia dan peserta mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa dari seluruh jemaat GKIN serta GKJ Wiladeg yang turut berperan dalam keberhasilan program ini.
